Kulonprogo

Sejumlah Sekolah Di Kulon Progo Terdampak Pembangunan Proyek Tol Solo – Jogjakarta – NYIA

×

Sejumlah Sekolah Di Kulon Progo Terdampak Pembangunan Proyek Tol Solo – Jogjakarta – NYIA

Sebarkan artikel ini

BatasJogja – Proyek pembangunan Tol Solo-Jogjakarta-NYIA di Kulon Progo saat ini sudah berada pada tahap pengukuran.

Sejumlah sekolah pun ikut terdampak akibat proyek pembangunan tol tersebut.

Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kulon Progo pun akan segera menyiapkan langkah antisipasi.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kulon Progo Arif Prastowo mengatakan, saat ini pihaknya sedang meminta informasi terkait pembangunan proyek tol tersebut.

“Kami sedang meminta detail trase jalan tol,” ucap Arif Prastowo, Senin (5/2/2024).

Meski belum bisa mengkonfirmasi berapa jumlah pasti sekolah yang terdampak, Arif mengaku sudah menerima laporan dari tiga sekolah yang mengaku terdampak tol. Sekolah-sekolah tersebut melaporkan bahwa ada patok tol di dekat kawasan sekolah mereka.

Selain memastikan lintasan tol, Arif juga ingin memastikan waktu pembangunan tol di lapangan agar kegiatan belajar mengajar tidak tergantung.

“Sudah ada yang laporan dari pihak sekolahan terkait adanya patok tol,” kata Arif.

Terkait hal tersebut, pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah skenario apabila sekolah terdampak pembangunan tol.

Skenario pertama yakni dengan mencari tempat sementara untuk pembelajaran. Skenario kedua yakni relokasi sekolah secara fungsional.

Namun, skenario tersebut masih memerlukan kajian. Skenario relokasi memiliki dua skema, yaitu relokasi secara utuh atau penggabungan dengan sekolah lainnya.

Arif berharap segera ada informasi terkait hal tersebut karena proyek pembangunan jalan tol merupakan wewenang pusat. Meskipun telah menyiapkan skenario, Arif tetap ingin adanya keterlibatan pihak terkait dalam menentukan skenario tersebut.

“Harapan kami informasi ini segera ada musyawarah antara penanggungjawab proyek dengan pihak dinas dan sekolah serta wali murid agar belajar mengajar disekolah tak terganggu dan berjalan lancar,” imbuhnya. (BJ-4)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *