BatasJogja – Jogja Corruption Watch (JCW) meminta agar para pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Dewan Pengawas (Dewas) pada periode 2024-2049 pada Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) pada tanggal 9 Desember 2024 menjadi momentum untuk melakukan perbaikan.
Anggota JCW, Baharuddin Kamba menyampaikan jika pimpinan baru bisa menjalankan amanat sebaik-baiknya dalam melakukan pemberantasan korupsi. Terlebih, dirinya juga memberikan pesan khusus kepada Ketua KPK, Setyo Budiyanto.
Ia berharap ada perubahan serius dari internal KPK dalam memperbaiki institusinya merespon berbagai polemik yang terjadi. Kamba menyebut masalah dalam diri KPK menjadi momok kedepan jika tidak bisa diselesaikan.
“Selain tetap komitmen melakukan tindakan yakni Operasi Tangkap Tangan (OTT) tetap ada. Seperti yang dijanjikan pada uji kelayakan dan kepatutan di DPR RI. Persoalan di internal KPK merupakan tantangan terbesar dalam pemberantasan korupsi,”
“5 Pimpinan KPK yang baru tentu menjadi harapan masyarakat. Presiden Prabowo dapat mengembalikan independensi lembaga antirasuah tersebut,” katanya. Kamba berharap perlua ada penguatan lembaga KPK sehingga tidak terjadi cawe-cawe dalam menangani perkara yang terjadi dari pihak luar.
Kamba berharap tidak ada konflik kepentingan ke depan seperti adanya rangkap jabatan yang memicu konflik kepentingan. Kamba menyebut jika Ketua KPK Setyo Budiyanto yang berasal dari institusi Polri tidak memainkan kepercayaan yang telah diberikan sehingga independensi lembaga antirasuah tersebut tetap terjaga.
“KPK harus bisa merebut kembali kepercayaan publik yang agak menjauhi akhir ini dibandingkan dengan lembaga penegak hukum lainnya dalam penanganan kasus korupsi seperti Kejaksaan Agung,”katanya. (BJ-2/did)
