BatasJogja – Pemerintah Kota Jogja menggelar Festival Angkringan tahun 2024 yang akan diselenggarakan di Pasar Ngasem dalam rangka memperingati HUT Kota Jogja ke 268 pada tanggal 6-8 Desember 2024.
Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini guna mendorong potensi Pasar Rakyat dalam mendukung perkembangan ekonomi kreatif dan event pariwisata di Kota Jogja.
Tidak hanya itu, dalam festival yang diselenggarakan melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Jogja ini juga turut memperkenalkan metode transaksi dan pemanfaatan transportasi yang lebih modern melalui kerjasama dengan Bank BPD DIY daN GoJek.
Event ini kedua kalinya terselenggara setelah sebelumnya juga diselenggarakan pada tahun 2023. Dalam pelaksanaannya, Festival Angkringan tahun ini akan dibuka mulai sore hingga malam hari.
Kepala UPT Bisnis Dinas Perdagangan Kota Jogja, Agung Dini Wahyudi menyampaikan dalam pasar tradisional disebutnya tidak hanya menjadi sarana jual beli transaksional, nambun juga terdapat nilai tambah lainya.
“Pasar tradisional juga menjadi nilai tambah daya tarik bagi dunia pariwisata dan industri kreatif,” katanya saat jumpa pers din Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfo San) Kota Jogja pada Kamis (5/12/2024).
Dengan Tema “Hangatnya Jogja Dalam Angkringan” diharapkan bisa membawa dampak positif bagi kota Jogja. Angkringan disebutnya memberikan pengaruh dari pembicaraan-pembicaraan dan kehangatan yang tercipta dari para pelanggan.
“Angkringan kan jadi tempat ngobrol dan tempat diskusi yang tidak bisa ditemui di tempat-tempat lainya,” kata Agung.
Dalam event ini, total akan ada 58 angkringan yang turut berpartisipasi dan menyajikan berbagai potensi kuliner. Selain makanan angkringan juga terdapat potensi pasar rakyat yakni berbagai kuliner tradisional yang ada di sekitar Pasar Ngasem.
Dibuka oleh Penjabat Wali Kota Jogja, Sugeng Purwanto, acara tersebut juga menghadirkan berbagai hiburan yang membuat kenyamanan di lokasi.“Kita juga menciptakan ambience dengan mengundang berbagai seniman lokal dan juga live music dan seniman muda Kota Jogja,” katanya.
Selain itu, Festival Angkringan Jogja juga bertujuan menjadi wadah bag para pelaku UMKM, khususnya kuliner.
“Keberadaan event ini semoga bisa menjadi multiplier effect untuk peningkatan perekonomian bagi warga Kota Jogja, khususnya sekitar Pasar Ngasem,” pungkasnya. (BJ-2/did)
